Kegiatan festival iklim 2018 yang diadakan oleh Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada tanggal 16-17 Januari 2018 di Gedung Manggala Wanabakti Festival mengangkat tema “Tiga Tahun Capaian Pengendalian Perubahan Iklim”. Festival tersebut terdiri dari kegiatan Launching Produk dan Rencana Penyusunan Kebijakan Strategis Pengendalian Perubahan Iklim; Workshop dan Seminar; dan Dialog Iklim dengan Anak Sekolah; serta Pameran. APIK Indonesia Network (Jaringan Ahli Perubahan Iklim dan Kehutanan Indonesia) yang mendukung kegiatan terkait mitigasi dan adaptasi perubahan iklim turut serta berpartisipasi dalam rangkaian kegitan tersebut dengan menjadi salah satu pengisi pameran. Dengan bergabungnya APIKI dalam rangkaian kegiatan tersebut diharapkan dapat lebih mengenalkan organisasi ini dan peran serta sumbangsihnya dalam pencapaian pengendalian perubahan iklim.
Pada Pameran Festival Iklim 2018, APIK Indonesia akan berbagi mengenai rangkaian kegiatan, hasil penelitian yang telah dilakukan oleh APIKI dalam beberapa tahun kebelakang. Beberapa hasil penelitian diantaranya:
- Pengajaran tentang Perubahan Iklim di Perguruan Tinggi Indonesia
- Dinamika Hutan Rakyat: Sustensi dalam Wujud Budaya
- Tata Kelola Taman Nasional Meru Betiri (TNMB) Ditinjau dari Aspek Geologi Tata Lingkungan Menggunakan Remote Sensing dan GIS
- The Power of Local Wisdom in Ecosistem Restoration of Mount Merapi National Park
- Budget Tagging for Local Climate Change Mitigation Actions: The Case of Jambi Province
Selain itu terdapat Prosiding Seminar mengenai Pembelajaran Inisiatif dan Praktik Tata Kelola Sumber Daya Alam untuk Mitigasi dan Adaptasi Perubahan Iklim; serta Penguatan Pengajaran dan Penelitian Perubahan Iklim Bridging Gap Implementasi Kebijakan Mitigasi dan Adaptasi di Tingkat Nasional dan Subnasional.